Pages

Rabu, 16 Maret 2011

Satu-satunya Hewan tanpa Batasan Umur

Hewan apa yang memiliki masa hidup paling panjang? Kura-kura? Lobster? Gajah?
Sejauh ini jawaban paling tepat adalah kura-kura galapagos dengan rekor umur lebih dari 200 tahun. Tapi itu kalau kita berbicara tentang umur. Bagaimana dengan hewan yang tidak memiliki batasan umur?
Sungguh hal yang amat menakjubkan, ternyata ada makhluk dari kingdom animalia yang tidak memiliki batasan umur! Turritopsis nutricula namanya. Hewan ini tergolong sebagai salah satu jenis ubur-ubur.

Turritopsis nutricula dipercaya berasal dari Perairan Karibia, namun telah menyebar di berbagai pelosok dunia.

Kebanyakan ubur-ubur memiliki jangka masa hidup tertentu, mulai dari beberapa jam hingga yang sanggup mencapai berbulan-berbulan. Ubur-ubur memang tergolong sebagai makhluk yang memiliki umur pendek. Tapi yang satu ini beda.

Siklus Hidup

Yang membedakan Turritopsis nutricula dengan ubur-ubur lain adalah siklus hidupnya, lainnya tak jauh berbeda.

Tentunya anda tahu, ubur-ubur termasuk makhluk yang mampu melakukan metagenesis atau disebut juga pergiliran keturunan. Artinya, ubur-ubur memiliki dua fase, vegetatif dan generatif. Ubur-ubur mampu bereproduksi secara vegetatif (polip) maupun generatif (medusa atau bentuk ubur-ubur yang sering kita lihat).

Lebih jelasnya lihat gambar berikut:


Siklus ubur-ubur normal


Dapat dilihat, pada fase generatif ubur-ubur dewasa akan mengeluarkan gamet jantan/betina yang akan bersatu membentuk zygot yang kemudian akan tumbuh menjadi larva dan menempel pada dasar laut. Dari sini dia akan berkembang biak secara vegetatif dan berulanglah siklus tersebut.

Namun perhatikan gambar siklus yang satu ini.


Siklus hidup Turritopsis nutricula


Bagian yang saya coret (maaf agak berantakan :P ) merupakan ciri khas Turritopsis nutricula, alih-alih membentuk gamet, ubur-ubur dewasa pada fase medusa akan melalui proses bernama transdiferensiasi dimana sel-sel ubur-ubur yang telah terdiferensiasi akan kembali terdiferensiasi ke bentuk sel yang lain, dalam kasus ini ke bentuk sel saat fase polip.

Pada proses ini, yang berlangsung cepat, tentakel dan mesoglea akan tertarik dan terserap kembali ke tubuh ubur-ubur. Turritopsis nutricula resmi menjadi polip kembali dan memulai fase hidup vegetatifnya. Hebat bukan? Dengan cara ini, secara teori ubur-ubur ini tidak bisa mati kecuali karena faktor lingkungan seperti bencana alam, predator, dll.

Hingga sekarang menurut pengamatan lab, 100% ubur-ubur jenis Turritopsis nutricula memiliki kemampuan ini.

Subhanallah.....



0 comments:

Posting Komentar